- ALAT & PRODUK WAJIB SAAT MEMBERSIHKAN TAS KULIT
- LANGKAH-LANGKAH MEMBERSIHKAN TAS KULIT DI RUMAH
- MENGATASI NODA PADA TAS KULIT
- KESALAHAN UMUM YANG PERLU DIHINDARI SAAT MERAWAT TAS KULIT
- SEBERAPA SERING TAS KULIT HARUS DIBERSIHKAN?
- MENGETAHUI BERBAGAI JENIS KULIT & CARA MEMBERSIHKANNYA
- CARA MENJAGA TAS KULIT BERWARNA PUTIH AGAR TIDAK MENGUNING
- WAKTU YANG TEPAT UNTUK MENGGUNAKAN JASA PEMBERSIH PROFESIONAL
PANDUAN LENGKAP: CARA MEMBERSIHKAN TAS KULIT
- ALAT & PRODUK WAJIB SAAT MEMBERSIHKAN TAS KULIT
- LANGKAH-LANGKAH MEMBERSIHKAN TAS KULIT DI RUMAH
- MENGATASI NODA PADA TAS KULIT
- KESALAHAN UMUM YANG PERLU DIHINDARI SAAT MERAWAT TAS KULIT
- SEBERAPA SERING TAS KULIT HARUS DIBERSIHKAN?
- MENGETAHUI BERBAGAI JENIS KULIT & CARA MEMBERSIHKANNYA
- CARA MENJAGA TAS KULIT BERWARNA PUTIH AGAR TIDAK MENGUNING
- WAKTU YANG TEPAT UNTUK MENGGUNAKAN JASA PEMBERSIH PROFESIONAL

Tas kulit digemari karena tampilannya yang mewah dan daya tahannya yang luar biasa. Meskipun banyak orang menyadari bahwa membersihkan tas kulit secara rutin dapat menjaga kualitas dan memperpanjang masa pakainya, tidak semua memahami bagaimana cara merawatnya dengan benar di rumah. Beberapa bahkan khawatir bahwa metode pembersihan yang salah justru bisa merusak tas.
Dalam artikel ini, kami akan membagikan panduan lengkap tata cara membersihkan tas kulit secara menyeluruh dan aman. Mulai dari alat serta produk yang diperlukan untuk perawatan di rumah, cara mengatasi berbagai jenis noda, hingga kesalahan umum yang perlu dihindari—semua yang perlu Anda ketahui ada di sini.
ALAT & PRODUK WAJIB SAAT MEMBERSIHKAN TAS KULIT
Sebelum mulai membersihkan tas kulit, siapkan alat dan produk yang diperlukan agar prosesnya lebih mudah dan hasilnya optimal. Dengan perlengkapan yang tepat, Anda dapat membersihkan tas kulit dengan lebih efektif dan aman.
Berikut adalah daftar barang yang Anda perlukan untuk mengikuti panduan kami:
- Rol pembersih debu
- Tiga lembar kain lembut berwarna putih
- Sabun yang ringan atau pembersih khusus kulit
- Cotton bud
- Pembersih logam
- Kondisioner kulit
LANGKAH-LANGKAH MEMBERSIHKAN TAS KULIT DI RUMAH
Ikuti panduan langkah demi langkah berikut untuk membersihkan tas kulit Anda dengan aman di rumah.
Langkah 1: Kosongkan isi tas kulit Anda
Pastikan Anda memeriksa setiap saku dan kompartemen, lalu
keluarkan semuanya. Balikkan tas dan goyangkan perlahan untuk
menghilangkan debu atau kotoran.
Langkah 2: Bersihkan bagian dalam tas kulit Anda
Jika Anda memiliki penyedot debu dengan ujung kecil dan ramping
yang dapat masuk ke dalam tas, gunakan untuk membersihkan bagian
dalamnya.
Sebagai alternatif, tarik pelapis kain bagian dalam dan gunakan
rol pembersih debu pada bagian tersebut. Jika ada noda, gunakan
kain yang lembap untuk membersihkannya dengan lembut. Biarkan
bagian dalam tas kering sebelum dimasukkan kembali.
Langkah 3: Lap permukaan luar tas kulit Anda
Gunakan kain mikrofiber kering untuk membersihkan bagian luar tas
kulit Anda. Cara ini dapat menghilangkan debu atau kotoran yang
menempel di permukaan tas.
Langkah 4: Siapkan cairan pembersih
Anda dapat menggunakan pembersih kulit khusus, namun jika tidak
ada, campuran air hangat dengan sedikit sabun yang lembut dan
ringan sudah cukup. Hindari penggunaan air panas atau sabun keras
karena dapat merusak bahan kulit.
Langkah 5: Bersihkan bagian luar tas kulit Anda
Basahi kain lembut dengan cairan pembersih, peras hingga tidak ada
air berlebih, lalu lap seluruh permukaan tas kulit Anda. Gunakan
kain putih untuk mencegah perpindahan warna.
Langkah 6: Keringkan tas kulit anda
Gunakan kain kering lainnya untuk menyeka sisa air pada tas kulit.
Biarkan tas kering dengan udara semalaman sebelum memberi pelembab
(Langkah 8). Hindari penggunaan alat penghasil panas seperti
pengering rambut untuk mengeringkan tas kulit.
Langkah 7: Bersihkan komponen logam pada tas
Celupkan cotton bud ke dalam pembersih logam, lalu gosokkan
pada komponen logam seperti kait dan resleting untuk
membersihkannya. Hati-hati untuk tidak menyentuh bagian kulit
karena bisa meninggalkan noda atau merusaknya.
Langkah 8: Beri pelembab pada tas kulit Anda
Gunakan kondisioner kulit untuk melembapkan tas kulit Anda dan
menjaganya tetap lembut. Ikuti petunjuk yang diberikan oleh
produsen kondisioner kulit, tetapi umumnya, aplikasikan
kondisioner ke kain lembut dan gosokkan dengan gerakan melingkar.
Biarkan tas kulit kering semalam untuk memastikan tas kulit Anda
benar-benar kering sebelum disimpan.
Langkah 9: Simpan tas kulit Anda dengan benar
Simpan tas kulit dalam posisi tegak di dalam dust bag untuk
menjaga penampilannya. Jika Anda tidak memiliki dust bag,
simpan tas di tempat yang sejuk dan gelap, jauh dari sinar
matahari untuk mencegah penuaan kulit secara cepat.
MENGATASI NODA PADA TAS KULIT
Karena tas kulit cukup kuat untuk pemakaian sehari-hari, terkena noda adalah hal yang wajar. Namun, dengan perawatan yang tepat, noda dapat dihilangkan sehingga tas kulit dapat tetap terlihat seperti baru. Setiap jenis noda membutuhkan cara penanganan yang berbeda, jadi penting untuk mengetahui metode yang sesuai agar tas tetap terawat dengan baik.
Noda tinta
Noda tinta dapat menjadi noda yang paling bandel, tetapi ada cara efektif untuk mengatasinya menggunakan cotton bud yang dicelupkan ke dalam alkohol. Gosok perlahan dengan gerakan melingkar di atas noda, lalu biarkan mengering secara alami. Jika noda berada di area yang cukup terlihat, sebaiknya uji metode ini terlebih dahulu pada bagian tas yang kurang mencolok, karena bagian tas yang kurang mencolok, karena alkohol bisa membuat kulit menjadi kering atau berubah warna. Setelah noda hilang, aplikasikan kondisioner kulit pada area yang terkena untuk mengembalikan kelembapan dan kelembutannya.
Noda air
Cipratan atau tumpahan air yang dibiarkan mengering dapat meninggalkan noda atau menyebabkan perubahan warna pada tas kulit Anda. Jika tas terkena air, sebaiknya segera dikeringkan dengan kain lembut. Jika tidak memungkinkan, tepuk-tepuk area yang basah dengan kain hingga air yanng berlebihan dapat terserap, lalu biarkan tas mengering secara alami. Untuk membantu mengembalikan kondisi kulit, aplikasikan kondisioner kulit dan pijat lembut dengan gerakan melingkar menggunakan kain mikrofiber. Noda air yang sudah lama masih dapat diatasi dengan pembersih kulit khusus. Untuk mencegah noda air di kemudian hari, Anda bisa menggunakan semprotan atau wax pelindung kulit agar tas lebih tahan terhadap cairan.
Noda minyak & lemak
Saat mengatasi noda minyak dan lemak, jangan pernah menggunakan air pada noda tersebut. Sebaiknya, cepat bertindak untuk melap minyak dan lemak dengan kain mikrofiber atau kertas tisu yang kering dan bersih. Untuk pembersihan lebih lanjut pada minyak atau lemak yang sudah meresap ke dalam kulit, taburi tepung jagung (cornstarch), baking soda, atau bedak talc pada area yang terkena noda dan diamkan semalaman. Jika masih ada noda yang tersisa, Anda dapat membersihkan dengan campuran air dan cuka putih lalu gosokkan dengan lembut menggunakan kain.
Noda lumpur/tanah
Jika terkena lumpur basah, lap noda tersebut dengan kain lembap secara perlahan tanpa ditekan. Ini dapat mencegah lumpur tersebut meresap terlalu dalam ke dalam kulit. Untuk noda lumpur atau tanah yang sudah kering, gunakan sikat berbulu lembut untuk membersihkan sebanyak mungkin kotoran yang menempel. Jika perlu, Anda dapat melanjutkan dengan mengusap area tersebut menggunakan kain lembap yang sudah dicelupkan ke dalam larutan pembersih kulit sebelum membiarkannya kering secara alami. Seperti halnya noda lain, sebaiknya selesaikan dengan mengaplikasikan kondisioner kulit untuk menjaga kelembutan dan kelembapan kulit.
KESALAHAN UMUM YANG PERLU DIHINDARI SAAT MERAWAT TAS KULIT
Merawat tas kulit dengan cara yang tepat sangatlah penting jika ingin menjaga kualitas dan ketahanannya. Untuk mencegah kerusakan, berikut adalah beberapa kesalahan umum yang dapat terjadi serta alasan mengapa hal tersebut sebaiknya dihindari:
- Menggunakan terlalu banyak air. Sebagian orang mungkin percaya bahwa air bisa menghilangkan noda, namun penggunaan air yang berlebihan justru dapat memperparah noda dan bahkan menyebabkan pertumbuhan jamur. Sebaiknya, gunakan kain lembap untuk menyeka permukaan tas agar air tidak mengenai tas kulit secara langsung. Saat membersihkan noda atau melakukan perawatan rutin, menggunakan cairan pembersih khusus kulit adalah pilihan yang lebih tepat.
- Menggunakan bahan kimia dan sabun yang terlalu keras. Meskipun tas kulit dikenal tahan lama, penggunaan bahan kimia dan sabun yang mengandung alkohol atau pelarut abrasif dapat merusaknya. Zat-zat ini dapat menghilangkan minyak alami pada permukaan kulit, sehingga membuatnya kering dan bahkan bisa menyebabkan perubahan warna. Untuk perawatan yang lebih aman, sebaiknya gunakan pembersih dan kondisioner yang memang diformulasikan khusus untuk bahan kulit.
- Menggosok terlalu keras. Menggosok permukaan kulit secara berlebihan dapat menyebabkan goresan, retakan, dan bahkan mengikis minyak alami yang melindungi permukaan tas. Sebaiknya hanya gunakan bahan yang lembut seperti kain mikrofiber atau sikat berbulu halus. Secara umum, proses pembersihan dan perawatan tas kulit harus dilakukan dengan gerakan yang lembut dan memutar.
- Menggunakan pemanas untuk mengeringkan. Jika bahan kulit terkena panas, berbagai efek negatif dapat terjadi. Panas dapat membuat kulit menjadi kering, kaku, dan rapuh. Selain itu, suhu tinggi juga dapat memudarkan atau mengubah warna asli kulit, sehingga merusak penampilannya. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk membiarkan tas kulit mengering secara alami dengan udara.
- Membersihkan dengan tisu basah biasa. Tisu basah umumnya mengandung bahan kimia yang dapat menyebabkan kulit mengelupas dan retak, terutama jika digunakan secara berulang. Untuk membersihkan tas kulit, sebaiknya gunakan pembersih khusus kulit atau campuran air dan sabun yang lembut.
- Menggunakan kondisioner kulit secara berlebihan. Meski penting dalam perawatan tas kulit, penggunaan kondisioner yang berlebihan justru bisa menjebak minyak dan kelembapan. Akibatnya, permukaan kulit menjadi lengket dan tidak nyaman. Karena sifat kulit yang berpori, penting untuk membiarkannya dapat "bernapas" — gunakan kondisioner secukupnya, secara tipis dan merata, hanya saat diperlukan.
SEBERAPA SERING TAS KULIT HARUS DIBERSIHKAN?
Saat membahas seberapa sering tas kulit perlu dibersihkan, jawabannya sangat bergantung pada preferensi pribadi, seberapa sering tas digunakan, serta jenis lingkungan tempat tas tersebut dipakai.
Sebagai panduan umum:
- Untuk tas yang sering digunakan, sebaiknya dibersihkan setidaknya sebulan sekali. Jika tas Anda mudah kotor, pertimbangkan untuk mengelap bagian luarnya secara rutin setiap hari menggunakan kain mikrofiber kering guna menghilangkan debu dan kotoran yang menempel.
- Untuk tas yang jarang digunakan, cukup bersihkan setiap 3 hingga 6 bulan sekali.
- Segera bersihkan saat terkena noda atau tumpahan untuk mencegah kerusakan permanen.
- Terakhir, aplikasikan kondisioner kulit setiap beberapa bulan sekali untuk menjaga kelembutan kulit dan mencegahnya menjadi kering. (Pastikan untuk memilih kondisioner yang sesuai dengan jenis kulit tas Anda.)
MENGETAHUI BERBAGAI JENIS KULIT & CARA MEMBERSIHKANNYA
Meskipun panduan umum di atas dapat membantu merawat sebagian besar tas kulit agar tetap dalam kondisi prima, penting untuk dipahami bahwa tidak ada satu metode pembersihan yang berlaku untuk semua jenis kulit. Setiap jenis kulit memiliki karakteristik yang berbeda dan memerlukan penanganan khusus. Oleh karena itu, sebaiknya selalu ikuti petunjuk perawatan yang telah disediakan oleh produsen tas jika tersedia.
Full grain leather
Merupakan bahan kulit dengan kualitas tertinggi, full grain leather sangat dihargai karena tekstur dan serat alaminya, di mana lapisan terluarnya tidak dihilangkan. Jenis kulit ini sangat tahan lama karena memiliki serat/urat yang paling kuat. Bahkan, seiring berjalannya waktu, kulit ini akan tampak semakin cantik dengan munculnya patina secara alami. Kunci dalam merawat tas dari full grain leather adalah menggunakan cairan pembersih yang lembut dan tidak berlebihan.
- Hindari penggunaan cairan atau bahan kimia keras karena dapat memengaruhi warna, kekuatan, dan tekstur kulit
- Gunakan kain mikrofiber lembut yang telah dibasahi dengan air hangat dan sabun lembut untuk membersihkan noda dan kotoran (hindari menggosok terlalu kuat)
- Aplikasikan krim atau kondisioner khusus kulit untuk menjaga kelembapan dan kelenturannya
Top grain leather
Kulit dengan kualitas tertinggi kedua setelah full grain adalah top grain leather. Bahan ini dibuat dengan cara mengamplas atau memoles lapisan terluar kulit untuk menghilangkan ketidaksempurnaan, sehingga menghasilkan permukaan yang halus dan rata. Karena proses ini, kulit top grain sedikit lebih tipis dibanding full grain dan lebih rentan terhadap goresan maupun noda.
- Bersihkan tas sesuai kebutuhan dan aplikasikan kondisioner kulit satu hingga dua kali dalam setahun. Hal ini penting untuk mencegah kulit mengering dan retak, serta menjaga kelenturan dan melindunginya dari noda.
Genuine leather
Meskipun bukan jenis kulit terbaik dibanding full grain dan top grain, genuine leather juga merupakan jenis kulit yang telah dipoles untuk menghilangkan tekstur alaminya tetapi dengan kualitas yang lebih terjangkau. Jenis kulit ini adalah yang paling umum digunakan untuk pembuatan tas, sepatu, dan aksesori seperti ikat pinggang. Pembersihan dan melembapkan secara rutin dengan produk yang lembut akan membantu menjaga tas tetap dalam kondisi prima.
- Penting untuk membersihkan tas genuine leather hanya saat dibutuhkan. Pembersihan yang terlalu sering dapat menghilangkan minyak alami pada kulit, menyebabkan kulit menjadi kering.
Suede leather
Suede leather dikenal dengan teksturnya yang lembut, halus, dan menyerupai beludru. Jenis kulit ini berasal dari bagian dalam kulit hewan dan termasuk kulit berkualitas tinggi. Namun, karena karakteristiknya yang lembut dan struktur yang lebih lentur, tas berbahan suede cenderung kurang tahan lama dibanding top grain leather dan memerlukan perawatan ekstra.
- Untuk menghilangkan kotoran: Gunakan kain yang bersih dan kering untuk mengelap permukaan tas secara perlahan. Pastikan kain yang digunakan tidak berbulu agar tidak meninggalkan serat pada permukaan suede.
- Untuk membersihkan noda: Gunakan kain tebal dan campuran air dengan sabun yang lembut. Pastikan kain hanya lembap, tidak basah, karena kelembapan berlebih dapat merusak bahan suede. Anda juga dapat menggunakan cairan pembersih alternatif seperti cuka putih atau alkohol gosok untuk membantu mengangkat noda.
- Untuk noda membandel: Gunakan sikat khusus suede yang memang dirancang untuk membersihkan kotoran dan noda membandel. Sikat secara perlahan dengan gerakan satu arah—hindari gerakan memutar. Cara ini juga membantu menjaga tekstur lembut suede dan mencegah permukaannya menjadi kusut atau kering.
Patent leather
Patent leather mudah dikenali dari tampilan mengilapnya yang khas dan reflektif. Bahan ini dihasilkan dengan menambahkan lapisan khusus pada permukaan kulit. Karena sifat mengilapnya ini, patent leather memerlukan perawatan khusus agar kilau alaminya tidak memudar.
- Gunakan kondisioner khusus patent leather yang diformulasikan untuk menjaga kilau permukaan. Hindari menggunakan kondisioner kulit biasa karena dapat merusak lapisan pelindung (lacquer) pada tas.
- Jangan aplikasikan kondisioner secara langsung ke tas. Kandungannya bisa jadi terlalu kuat dan akhirnya menimbulkan bercak permanen yang sulit dihilangkan.
- Selalu lakukan uji coba terlebih dahulu di bagian kecil dan tersembunyi pada tas untuk memastikan produk aman digunakan.
- Untuk perawatan rutin, cukup gunakan kain mikrofiber yang dibasahi dengan sabun yang lembut. Tidak perlu membersihkan tas patent setiap hari atau minggu, karena perawatan berlebihan justru dapat merusak permukaannya.
CARA MENJAGA TAS KULIT BERWARNA PUTIH AGAR TIDAK MENGUNING

Jika Anda pernah memiliki tas kulit berwarna putih, perubahan warna menjadi kuning merupakan salah satu hal yang paling umum terjadi. Beberapa penyebab utama permasalahan ini antara lain:
- Terpapar sinar matahari: Sinar UV dapat memecah kandungan kimia dalam kulit, yang menyebabkan munculnya rona kekuningan.
- Oksidasi: Proses interaksi antara kulit dan udara yang menghasilkan senyawa berwarna kuning.
- Panas dan lembap: Suhu yang panas serta tingkat kelembapan yang tinggi dapat merusak permukaan kulit dan menyebabkan warna kuning.
- Material yang sensitif: Beberapa jenis kulit memiliki lapisan pelindung tertentu yang lebih rentan terhadap proses menguning.
- Penyimpanan yang tidak tepat: Ventilasi yang buruk saat menyimpan tas dapat memicu perubahan warna dan kekuningan.
Dengan memahami alasan di balik berubahnya warna tas putih menjadi kuning, Anda dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat. Perawatan yang hati-hati serta menghindari kondisi tertentu akan membantu menjaga tas putih Anda tetap terlihat bersih dan seperti baru. Berikut lima cara untuk mencegah tas putih menguning:
- Jauhkan tas putih dari paparan sinar matahari langsung
- Simpan tas di tempat yang sejuk dan kering, serta hindari area yang panas dan lembap
- Bersihkan tas secara rutin setiap beberapa minggu dengan kain lembut dan air
- Pastikan tas benar-benar kering setelah dibersihkan atau terkena air
- Gunakan pelembap khusus kulit secara berkala untuk melindungi tas dari debu, noda, dan faktor lingkungan lainnya
WAKTU YANG TEPAT UNTUK MENGGUNAKAN JASA PEMBERSIH PROFESIONAL
Meskipun penting untuk rutin membersihkan dan merawat tas kulit sendiri di rumah, Anda juga perlu mengetahui kapan saat yang tepat untuk menyerahkan tas ke jasa pembersih profesional. Hal ini dilakukan demi mencegah kerusakan permanen dan menjaga tas tetap awet dalam jangka panjang. Sebelum memutuskan, cek kondisi tas Anda. Jika terdapat noda membandel, perubahan warna, retak, atau tanda-tanda keausan berat lainnya, bawalah tas Anda ke layanan pembersih kulit profesional.
Keuntungan utama membersihkan tas sendiri adalah biayanya yang relatif lebih murah. Anda hanya perlu membeli pembersih dan kondisioner kulit, tanpa harus menunggu tas Anda selesai dibersihkan selama berhari-hari atau bahkan berminggu-minggu. Membersihkan sendiri juga memungkinkan tas tetap bisa digunakan kapan saja.
Namun, layanan profesional tentu menawarkan lebih dari sekadar menyeka dan membersihkan debu ringan. Para profesional memiliki pengetahuan, alat, dan teknologi khusus yang sulit ditiru di rumah. Selain pembersihan mendalam, mereka juga menyediakan layanan perbaikan dan restorasi yang dapat mengembalikan kondisi tas mendekati bentuk awalnya. Bahkan, beberapa jasa juga menawarkan lapisan pelindung inovatif yang dapat membantu mencegah kerusakan di masa mendatang. Jika tas Anda memiliki noda membandel atau tampilan kusam, jasa profesional dapat mengatasinya dengan teknik penghilangan noda dan pemolesan aksesori logam.
Singkatnya, jika tas kulit Anda memiliki nilai sentimental atau finansial yang tinggi, menggunakan jasa pembersih profesional secara berkala merupakan investasi yang layak. Menyerahkan tas kepada ahlinya akan membantu menjaga kualitas dan tampilannya selama bertahun-tahun.
Merawat tas kulit memang terkesan merepotkan, tetapi upaya ini sangat berarti untuk menjaga kondisinya. Jika ingin tas bertahan lama, perawatan rutin di rumah adalah langkah penting. Dengan alat, produk, dan pengetahuan yang tepat, proses pembersihan bisa jad lebihi mudah dan efisien. Perlu diingat, pencegahan lebih baik daripada perbaikan—hindari hal-hal yang mempercepat kerusakan dan simpan tas dengan cara yang benar. Ketika tas Anda benar-benar membutuhkan perawatan lebih, jangan ragu untuk mempercayakannya kepada profesional.
Kami harap artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Anda menjaga tas kulit tetap dalam kondisi terbaik selama mungkin.